panjang
tubuhnya sekitar 15—16 cm. Bulunya tebal dan membulat, dada bidang,
punggung lebar pendek, serta sayap, paruh, dan ekor juga pendek. Ciri
khas Kenari Norwich adalah mempunyai bulu alis yang tebal yang hampir
menutupi matanya. Kenari jenis ini juga sering disebut sebagai kenari
“John Bull” karena tampilan tubuhnya yang bullish
atau terkesan kuat.
Kenari
Border
Konon
merupakan jenis burung kenari paling populer diantara jenis kenari lainnya. Kenari Border berasal dari wilayah perbatasan antara
negara Inggris dan Skotlandia. kenari ini berasal dari jenis
cumberland fancy. Panjang tubuh Border kurang lebih
14 cm. Ciri khasnya adalah bentuknya yang bulat dilihat dari sudut
manapun. Bentuk bulatnya ini menjadi salah satu kriteria penilaian lomba.
Panjang tubuh kenari Gloster hanya sekitar 11 cm. Dan memang kenari jenis ini diternakan untuk memiliki ukuran tubuh yang kecil. Bahkan jika ukuran panjangnya lebih dari 11 cm, maka akan didiskualifikasi dari lomba. Kenari jenis ini cenderung memiliki bulu berwarna kuning dengan warna putih atau kehijau-hijauan pada bagian sayap dan bagian ekornya. Ciri khas kenari Gloster adalah memiliki jambul yang biasa disebut Gloster Corona dan Gloster Consort yang tidak memiliki jambul.
Merupakan jenis kenari yang paling besar dibandingkan dengan jenis kenari lainnya. Ukuran tubuhnya bisa mencapai panjang 7-8 inchi. Ciri khasnya adalah memiliki kaki yang panjang, ekor yang terjuntai ke atas, sayap yang panjang dan leher yang panjang tetapi berukuran kecil.
Panjang tubuh kenari Gloster hanya sekitar 11 cm. Dan memang kenari jenis ini diternakan untuk memiliki ukuran tubuh yang kecil. Bahkan jika ukuran panjangnya lebih dari 11 cm, maka akan didiskualifikasi dari lomba. Kenari jenis ini cenderung memiliki bulu berwarna kuning dengan warna putih atau kehijau-hijauan pada bagian sayap dan bagian ekornya. Ciri khas kenari Gloster adalah memiliki jambul yang biasa disebut Gloster Corona dan Gloster Consort yang tidak memiliki jambul.
Disebut-sebut
sebagai burung kenari paling disukai oleh para pecinta burung kenari
karena kicauannya. Panjang tubuhnya sekitar 15 hingga 17 cm. Bulunya
pendek, padat dan lembut dengan penampilan yang terbilang cukup
menawan. Kenari Yorkshire terkenal dengan gaya bertenggernya yang
membentuk sudut jam 5 lebih 7 menit jika menghadap kanan. Kenari
Yorkshire yang paling jarang ditemui adalah yang berwarna putih.
Jenis
kenari ini hampir punah pada tahun 1900-an akibar perang dunia dan
wabah penyakit. Panjang kenari ini sekitar 14 cm. Ciri khas kenari
Lizard adalah pola bulunya yang menyerupai sisik kadal (lizard) yang
didominasi warna kucing dan putih.
Merupakan
jenis kenari kicau varietas baru yang dikembangkan di Spanyol sekitar
tahun 1940-an dan 1950-an. Bentuk tubuhnya menyerupai bentuk
asli kenari liar.Meskipun suara kicauannya keras, tetapi tetap tidak
memekakkan telinga. Pola kicauannya pun bervariasi dan cenderung
berbeda standarnya dengan kenari kicau jenis lainnya.
Tergolong
sebagai jenis kenari berukuran besar dengan panjang tubuh yang bisa
mencapai lebih dari 20 cm. Kenari ini juga dikenal sebagai kenari
Belanda, tetapi akhir-akhir ini Jepang juga bisa mengembangbiakkan
jenis kenari Frill sendiri. Ciri khas kenari Frill adalah bentuk
bulunya yang unik yang disebut sebagai mantle (bulu bagian punggung
yang membelah dah jatuh secara sinietnis), jabot (bulu dada yang
berombak), dan fin (bulu yang panjang yang tumbuh di sekitar paha dan
sayap).
Terkenal
dengan suaranya yang keras, nyaring, tetapi tetap enak didengar.
Meskipun namanya adalah waterslager, tetapi kenari jenis ini
tergolong tidak suka mandi. Panjang tubuh kenari waterslager sekitar
16 cm dengan warna bulu yang cenderung kucing dominan dan bertekstur
lembut. Paruhnya terkesan lebih tajam jika dibandingkan dengan paruh
jenis kenari yang lainnya. Yang unik dari kenari jenis ini adalah,
kenari betina terkadang malas mengerami telurnya, dan meloloh
anak-anaknya. Namun kenari jantan terkadang juga ikut membantu
mengerami dan meloloh anaknya dengan lebih baik.
Kenari Lancashire
Tidak ada komentar:
Posting Komentar